WWW adalah suatu program yang ditemukan oleh Tim
Berners-Lee pada tahun 1991. Awalnya Berners-Lee hanya ingin menemukan cara
untuk menyusun arsip-arsip risetnya. Untuk itu, beliau mengembangkan suatu
sistem untuk keperluan pribadi. Sistem itu adalah program peranti lunak yang
diberi nama Enquire. Dengan program itu, Berners-Lee berhasil menciptakan
jaringan yang menautkan berbagai arsip sehingga memudahkan pencarian informasi
yang dibutuhkan. Inilah yang kelak menjadi dasar dari sebuah perkembangan pesat
yang dikenal sebagai WWW. WWW dikembangkan pertama kali di Pusat Penelitian
Fisika Partikel Eropa (CERN), Jenewa, Swiss. Pada tahun 1989 Berners-lee
membuat pengajuan untuk proyek pembuatan hiperteks global, kemudian pada bulan
Oktober 1990, 'World Wide Web' sudah dapat dijalankan dalam lingkungan CERN. Pada
musim panas tahun 1991, WWW secara resmi digunakan secara luas pada jaringan
Internet.
A.
Pre Web :
Pre-web adalah era dimana prototype seperti memex,
usenet, gopher dan ftp muncul sebelum kemudian berevolusi menjadi internet.
Internet sendiri adalah tempat dimana web muncul pertama kalinya ke publik
sampai saat ini.
·
The Memex (Memory Index)
The memex (sebuahsingkatan dari "memori" dan
"index") adalah nama hipotetis proto-hypertext sistem yang Vannevar
Bush jelaskan pada tahun 1945 pada artikel bulanan The Atlantic " As We
May Think "(AWMT). Bush membayangkan memex sebagai perangkat di mana
individu akan mengkompres dan menyimpan semua buku-buku mereka, catatan, dan
komunikasi, "mekanis sehingga dapat berkonsultasi dengan melebihi
kecepatan dan fleksibilitas." The memex akan memberikan "suplemen
intim yang diperbesar ke memori seseorang". Konsep memex mempengaruhi
perkembangan awal hypertext sistem (akhirnya mengarah ke penciptaan World Wide
Web ) dan basis pengetahuan personal software.
·
HyperText
Hypertext adalah sebuah bahasa markup yang digunakan
untuk membuat sebuah halaman web, menampilkan berbagai informasi di dalam
sebuah Penjelajah web Internet dan formating hypertext sederhana yang ditulis
kedalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan tampilan wujud yang
terintegerasi. Dengan kata lain, berkas yang dibuat dalam perangkat lunak
pengolah kata dan disimpan kedalam format ASCII normal sehingga menjadi home
page dengan perintah-perintah HTML. Bermula dari sebuah bahasa yang sebelumnya
banyak digunakan di dunia penerbitan dan percetakan yang disebut dengan SGML (Standard Generalized Markup
Language), HTML adalah sebuah standar yang digunakan secara luas untuk
menampilkan halaman web. HTML saat ini merupakan standar Internet yang
didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium
(W3C).
·
Internet
Internet (kependekan dari interconnection-networking)
secara harfiah adalah sistem global dari seluruh jaringan komputer yang saling
terhubung menggunakan standar Internet Protocol Suite (TCP/IP) untuk melayani
miliaran pengguna di seluruh dunia. Manakala Internet (huruf 'I' besar) ialah
sistem komputer umum, yang berhubung secara global dan menggunakan TCP/IP
sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol).
Rangkaian jaringan internet yang terbesar dinamakan Internet. Cara
menghubungkan rangkaian dengan kaedah ini dinamakan Internetworking.
·
Usenet
Singkatan dari user network, merupakan salah satu
jaringan tertua yang dilayani oleh internet. Awalnya didesain pada Duke
University ditahun 1979 dan dikembangkan
pada Duke University dan North Carolia University setahun kemudian,
tujuan utama dari USENET adalah untuk bertukar pesan teks (text message) di
antara node (komputer yang terhubung pada jaringan). USENET telah tumbuh untuk
mencakup berbagai macam forum dan juga newsgroup, dalam jumlah puluhan ribu
node yang terhubung.
·
FTP(File Transfer Protocol)
FTP merupakan salah satu protokol Internet yang paling
awal dikembangkan, dan masih digunakan hingga saat ini untuk melakukan
pengunduhan (download) dan penggugahan (upload) berkas-berkas komputer antara
klien FTP dan server FTP. Sebuah Klien FTP merupakan aplikasi yang dapat
mengeluarkan perintah-perintah FTP ke sebuah server FTP, sementara server FTP
adalah sebuah Windows Service atau daemon yang berjalan di atas sebuah komputer
yang merespons perintah-perintah dari sebuah klien FTP. Perintah-perintah FTP
dapat digunakan untuk mengubah direktori, mengubah modus transfer antara biner
dan ASCII, menggugah berkas komputer ke server FTP, serta mengunduh berkas dari
server FTP.
·
Gopher
Gopher adalah protokol layer aplikasi TCP/IP yang
dirancang untuk distribusi, pencarian, dan pengambilan dokumen melalui
Internet. Sangat berorientasi pada desain dokumen menu, protokol Gopher
disajikan menarik untuk alternatif World Wide Web pada tahap awalnya, tapi
akhirnya gagal mencapai popularitas.
Gopher adalah, Program berbasis teks yang digunakan
untuk mem-browser daftar menu Internetpada berbagai server gopher. Pengertian
Gopher dari sumber lain adalah suatu aplikasi perangkat lunak yang tesusun atas
beberapa menu sistem pencarian dan penemuan kembali.
Situs Gopher adalah komputer yang menampilkan
menu-menu yang mewakili data dan informasi yang tersedia. Secara mendasar,
menu-menu ini merupakan daftar isi untuk mengolah dan menunjuk ke sebuah
informasi tertentu. Pojok Pedia Layanan ini menggunakan FTP untuk pertukaran
file dan Telnet untuk koneksi dengan server tertentu.
Gopher yang memiliki sistem berbasis menu paling dasar
ini menyediakan konektifitas yang saling berhubungan antara file-file pada
komputer-komputer Internet. File-file ini nampak seperti direktori berseri di
seputar menu Gopher yang sebenarnya file-file tersebut berlokasi di komputer
lain.
Gopher menyediakan akses ke dokumen teks, Grafik dan
suara digital hanya dapat dimasukkan dalam kumpulan sebuah dokumen, yang harus
didownload ke komputer lokal, dan baru kemudian dapat dilihat dengan program
lain. Selain itu Gopher yang merupakan sistem dengan otomatisasi
dimana pemakai dapat mengakses informasi dengan menggunakan hirarki.
B.
Perbedaan Web 1.0, 2.0, dan 3.0
Web 1.0
Merupakan teknologi Web generasi pertama yang
merupakan revolusi baru di dunia Internet karena telah mengubah cara kerja
dunia industri dan media. Pada dasarnya, Website yang dibangun pada generasi
pertama ini secara umum dikembangkan untuk pengaksesan informasi dan memiliki
sifat yang sedikit interaktif. sejak tahun 1992 mulai memperkenalkan beragam
web browser, serta mendorong pertumbuhan pemanfaatan Web sebagai penyedia
informasi. Pada tingkat ini web masih bersifat read only.
Contoh dari jenis web ini, biasanya masih bersifat
HTML dan hanya berisi tentang tulisan pribadi.
Web 2.0
Web 2.0 Istilah Web 2.0 pertama kalinya diperkenalkan
oleh O’Reilly Media pada tahun 2004 sebagai teknologi Web generasi kedua yang
mengedepankan kolaborasi dan sharing informasi secara online. Menurut Tim
O’Reilly, Web 2.0 dapat didefinisikan sebagai berikut: “Web 2.0 adalah revolusi
bisnis di industri komputer yang disebabkan oleh penggunaan internet sebagai
platform, dan merupakan suatu percobaan untuk memahami berbagai aturan untuk
mencapai keberhasilan pada platform baru tersebut.
Web 3.0 / Semantik Web
definisi untuk Web 3.0 sangat beragam mulai dari
pengaksesan broadband secara mobile sampai kepada layanan Web berisikan
perangkat lunak bersifat on-demand [Joh07]. Namun, menurut John Markoff, Web
3.0 adalah sekumpulan teknologi yang menawarkan cara baru yang efisien dalam
membantu komputer mengorganisasi dan menarik kesimpulan dari data online.
Berdasarkan definisi yang dikemukakan tersebut, maka pada dasarnya Semantic Web
memiliki tujuan yang sama karena Semantic Web memiliki isi Web yang tidak dapat
hanya diekpresikan di dalam bahasa alami yang dimengerti manusia, tetapi juga
di dalam bentuk yang dapat dimengerti, diinterpretasi dan digunakan oleh
perangkat lunak (software agents)
C.
Pertumbuhan Sosial dan Ekonomi
Pertumbuhan social pada era globalisasi kini
berkembang begitu cepat, terutama di Negara Indonesia, banyak sekali anak muda
saat ini lebih memanfaatkan kecanggihan teknologi baik dalam bidang social
untuk berkomunikasi secara individu atau berkelompok.dibandingkan dengan dulu ,
orang-orang lebih memanfaatkan surat pos untuk mengirim dengan rekan-rekannya.Namun
hal ini dapat berdampak buruk bagi kalangan yang kurang terpenuhi kebutuhannya
baik itu dalam bidang pendidikan maupun material,Sekarang pertumbuhan ekonomi
pun kian menaik begitu cepat, semenjak era globalisasi ini orang-orang lebih
mementingkan kebutuhan hidupnya dengan barang-barang teknologi yang begitu
canggih dan mampu menjawab setiap kebutuhan baik itu tuntutan bidang pekerjaan,
pendidikan, maupun bisnis dikalangan manapun.
Hal inilah dampak dari era globalisasi , kebudayaan
tradisional semakin menurun, dan modernisasi menjadi semakin meningkat, namun
upaya kita adalah bagaimana caranya menggabungkan keduanya itu supaya
bermanfaat bagi kalangan manapun yang membutuhkannya.
D.
Web Science dan Metodologi Web
Science
Web Science
Web Science adalah ilmu pengetahuan yang sudah
dilakukan penelitian dari Web yang muncul melalui desentralisasi sistem
Informasi. Dalam hal ini membutuhkan pemahaman akan Web dan juga fokus pada
pengembangan terhadap kebutuhan komunikasi dan representasi. Sangat disadari
bahwa World Wide Web atau yang sering disingkat (www) adalah teknologi yang
baru berusia beberapa tahun. Asal-usul dari Web science dapat ditemukan dalam
Penelitian Ilmu Web Science Research Initiative (WSRI) yang didirikan pada
tahun 2006 yang kemudian mengubah namanya pada tahun 2009 menjadi Web Science
Trust.
Metodologi Web Science
Web Science merupakan kajian sains dari Web. Ketika
Web telah bergerak ke ranah ilmu, maka pertanyaan mendasar adalah bagaimana
keilmuan ini melakukan metodologi. Bagaimana peneliti atau engineer melakukan
pendekatan terhadap Web untuk pemahaman dan relasinya dengan domain sosial
secara luas dan inovasi apa yang dapat dilakukan. Berbagai penelitian yang berlangsung saat ini
melakukan pengembangan pada metodologi pemetaan (mapping) dan graph pada
struktur Web dengan sampling sebagai kunci utamanya [Leung, 2001]. Sebagai
contoh laporan riset [Fetterly, 2004] menyatakan bahwa 27% dari web di Jerman
(.de) melakukan perubahan setiap minggu. Model lain adalah metodologi model
analisis yang mengkombinasikan data empiris yang digunakan untuk melakukan
determinasi probabilitas. Metodologi pada Web Science akan dipengaruhi oleh
perekayasaan yang berlatar belakang industri maupun peneliti akademisi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar