Selasa, 09 April 2019

KERJASAMA DALAM TIM


Nama       : Ezha Ichsan Ramadhan
NPM        : 52415313
KELAS    : 4IA11
“Kerjasama dalam Team”
Pengalaman kali ini berdasarkan dengan apa yang benar benar dialami penulis.Menurut penulis,kerjasama adalah suatu pekerjaan yang dikerjakannya secara bersama atau lebih dari 1 orang agar lebih mudah.Sering sekali penulis mengalami pengalaman yang berhubungan dengan “kerjasama”,entah itu di rumah,sekolah,kampus,maupun dunia kerja.Kali ini penulis akan menceritakan pengalaman tentang “kerjasama” di dalam ruang lingkup dunia kerja.Penulis bekerja di bagian panitia penerimaan mahasiswa baru atau disingkat PPMB,yang dimana di dalam terdapat banyak sekali unsur unsur kerjasama.di dalam PPMB sendiri terbagi menjadi 4 yaitu (distribusi and finance,administrasi,customer care and network,dan audit scanning).distribusi and finance bertugas untuk mengurus keuangan yang ada didalam PPMB untuk disetorkan ke Bank yang bersangkutan,administrasi bertugas untuk menginput data mahasiswa baru atau mengupdate data,customer care and network bertugas untuk menangani keluhan keluhan atau penyedia informasi bagi calon mahasiswa baru dan juga permasalahan yang berhubugan dengan jaringan yang ada pada PPMB,dan audit scanning bertugas untuk scan data mahasiswa yang berkasnya sudah lengkap.

Penulis sendiri bertugas sebagai customer care and network,dari yang sudah dijelaskan penulis,tugas customer care and network tidak mudah,sehingga terdapat 2 orang yang bertugas di dalamnya,pernah terjadi suatu kejadian dimana salah satu staff customer care and network melakukan kesalahan yang tidak disengaja sehingga mendapatkan teguran keras dari ketua koordinator,dengan kesalahan yaitu ada hasil ujian calon mahasiswa baru yang tidak terinput dan hasilnya ujiannya pun harus diambil kembali di tempat yang berbeda,ketua koordinator tidak menegur satu individu saja,tetapi menegur langsung ke satu divisi customer care and network.Dalam situasi darurat karena keesokan harinya harus diumumkan kepada calon mahasiswa baru,maka penulis dengan rekan divisi berbagi tugas,penulis sendiri stay di tempat untuk mengecek kembali masih adakah hasil ujian yang tidak terinput atau tidak terambil,sedangkan rekan divisi pergi menuju lokasi pengambilan hasil ujian yang tertinggal.Setelah kembali dari tugasnya,rekan divisi membagi dua tugas untuk menginput hasilnya agar selesainya lebih cepat.Dengan begitu apapun resiko atau kesalahan yang terdapat di dalam divisi tersebut,harus di tanggung jawabkan bersama tanpa harus menyalahkan satu sama lain.

Selain itu,penulis juga punya cerita lain tentang kerjasama tim,latar waktu nya pada saat SMA,tepatnya saat ber-organisasi OSIS.Pada waktu itu sekolah penulis akan mengadakan pentas seni atau yang disingkat PENSI untuk merayakan ulang tahun sekolah.Untuk diselenggarakannya Pensi disekolah,untuk apa saja yang dibutuhkan harus persetujuan dari pihak kepala sekolah dengan dibuatnya proposal pengajuan untuk di tanda tangani.Tetapi masalah pun muncul.Pada saat itu Kepala Sekolah sangat susah untuk ditemui,karna ada kunjungan ke sekolah lain untuk rapat,dan proposal pun harus sudah disetujui kepala sekolah hari itu juga,karena sekretaris bidang yang bertanggung jawab pada proposal tersebut sakit dan tidak bisa menjalankan tugasnya,akhirnya sekretaris bidang lainnya menangani masalah ini.

Lalu langsung menuju sekolah dimana kepala sekolah sedang rapat untuk meminta tanda tangan,setelah mendapatkan tanda tangan sekolah,acara pun berjalan.Pada saat acara berjalan,sekbid yang waktu itu sakit,akhirnya dia merasa terbantu,dan mencoba membalas kebaikan rekan rekan nya dengan membantu tugas rekan nya yang diluar tugasnya

Dari 2 pengalaman penulis tadi,itu adalah pengalaman di dalam suatu organisasi.Kali ini penulis mempunyai cerita atau pengalaman kerjasama tim,tetapi di ruang lingkup pertemanan.Pada saat itu penulis dengan 2 orang temannya ingin pergi menuju café,yang lokasinya lumayan jauh dari rumah masing masing.waktu itu pukul 19.00 WIB penulis dan teman teman berangkat,dengan sepeda motor.penulis sendiri dengan motornya,dan teman dengan satu sepeda motor berboncengan.pada saat perjalanan berangkat menujub café,lancar tanpa hambatan.Sesampainya di café,Penulis dan teman teman menghabiskan waktu untuk refreshing dan mengobrol saling sharing.Dan tidak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 23.00 WIB.Sudah waktunya Penulis dan teman teman pulang kerumah masing masing.Tetapi sesampainya di Parkiran,masalah pun muncul.Sepeda motor salah satu teman penulis mogok tidak bisa menyala.Sudah beberapa kali di starter dan di sela tetap tidak bisa menyala.Penulis dan teman teman nya tidak berifkir lama karna waktu sudah larut malam,akhirnya sepeda motor teman penulis pun didorong dari belakang dengan kaki penulis mendorong nya dari knalpot sambil melaju menggunakan sepeda motor penulis.

Selang beberapa waktu akhirnya menemukan bengkel motor,dan Penulis dengan teman teman menuju bengkel tersebut.Langsung saja motor teman penulis langsung diminta untuk di cek oleh montir bengkel.Dan masalahnya pun ditemukan,Motor tersebut accu nya abis dan harus ganti accu.Dan harga Accu baru mahal,penulis dan teman nya satu lagi membantu patungan untuk membantu temannya karna tidak memiliki biaya untuk membeli  accu baru.Setelah diganti accu baru,sepeda motornya pun sudah bisa menyala kembali.Dan penulis dengan teman teman bisa melanjutkan perjalanan untuk pulang kerumah masing masing.

Dari ketiga pengalaman tersebut,bisa diambil pelajaran bahwa kerjasama tim bukan hanya melakukan pekerjaan dengan bersamaan lebih dari satu individu.Bisa juga dengan pengorbanan rekan demi membantu rekannya yang sedang dilanda masalah agar cepat terselesaikan.Dan kerjasama juga tidak harus ditempat seperti instansi atau suatu organisasi,bisa juga melewati ruang lingkup keluarga,pertemanan dan apapun aspek dalam kehidupan sehari hari selagi itu mencapai suatu masalah menjadi lebih cepat terselesaikan.Karena hakikat manusia itu makhluk yang diciptakan menjadi makhluk sosial,yang tidak bisa selamanya hidup secara individual.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar